It's only the 5th day and I already have a Writer's Block..
I don't know what to write, this day past just like that, plain, nothing..
Yeah..
Just..
#sigh
Tampilkan postingan dengan label Rumbling Babbling. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Rumbling Babbling. Tampilkan semua postingan
Sabtu, 23 Januari 2016
(Challenge : One Day One Post) Day 5 of 100 Days : My First Writer's Block On This Challenge
Sabtu, 02 November 2013
Rumbling Babbling Episode 6: Love and Learn
Selama kehidupan saya,kalau 'hati' saya diibaratkan liver, mungkin sudah banyak nekrosisnya. Sudah terlalu banyak parut dan jaringan yang tidak teroksigenisasi. Dan ujian dalam minggu ini,mungkin toksin dosis besar terakhir yg menyebabkan sirosis tahap akhir.
Kalau saya hadir, seperti menoreh luka lama yang sudah mengering, lalu dikasi perasan jeruk nipis.
Tapi,
Dengan hadirnya saya, saya bisa belajar ikhlas.
Dengan hadirnya saya, saya bisa belajar berbesar hati.
Dengan hadirnya saya, saya bisa belajar menerima takdir.
Dengan hadirnya saya, saya bisa belajar ikut berbahagia saat dia berbahagia.
Dengan hadirnya saya, saya bisa belajar memberikan jatah sinar terakhir untuknya dari relung hati saya.
Dengan hadirnya saya, saya bisa belajar untuk benar2 menutup buku dan mengakhirinya dengan akhir yang baik.
Loving and learning...
Bersiap menerima 'hati' baru.. Hati yang tanpa luka dan diberikan dengan ikhlas disertai komitmen.
Betapa Allah memberikan masing2 hambanya ujian dan pembelajaran yang unik ya?
Sanggupkah kita melaluinya?
#kepikiran sejak perjalanan pulang dari Bromo, diselesaikan setelah sampai di rumah#
Kalau saya hadir, seperti menoreh luka lama yang sudah mengering, lalu dikasi perasan jeruk nipis.
Tapi,
Dengan hadirnya saya, saya bisa belajar ikhlas.
Dengan hadirnya saya, saya bisa belajar berbesar hati.
Dengan hadirnya saya, saya bisa belajar menerima takdir.
Dengan hadirnya saya, saya bisa belajar ikut berbahagia saat dia berbahagia.
Dengan hadirnya saya, saya bisa belajar memberikan jatah sinar terakhir untuknya dari relung hati saya.
Dengan hadirnya saya, saya bisa belajar untuk benar2 menutup buku dan mengakhirinya dengan akhir yang baik.
Loving and learning...
Bersiap menerima 'hati' baru.. Hati yang tanpa luka dan diberikan dengan ikhlas disertai komitmen.
Betapa Allah memberikan masing2 hambanya ujian dan pembelajaran yang unik ya?
Sanggupkah kita melaluinya?
#kepikiran sejak perjalanan pulang dari Bromo, diselesaikan setelah sampai di rumah#
Rabu, 17 Oktober 2012
Rumbling Babbling Episode 5: Trauma
Cerita berawal tadi malam sewaktu pulang dari menjemput Ria les bareng mami. Pas lewat perlintasan kereta, tiba-tiba ada 3 motor yang nyilang arah dari depan. Salah satunya hampir nyerempet mobil. Kaget, jadinya ngerem mendadak. Tapi sialnya, karna berhenti di tengah rel, mobilku langsung mati. Di starter berulang-ulang, ga mau hidup, padahal ada kereta mau lewat. Panik, akhirnya mobil didorong mundur, dibantu sama tukang becak yang mangkal di sana. Alhamdulillah, kereta lewat dengan jarak yang nyaris, dan semua selamat.
Ada 3 hal yang teringat akibat 'nearly death experience' tadi malam:
1. Pengendara motor ugal-ugalan yang nyaris membahayakan nyawa 3 orang di mobil, semoga menerima pelajaran dan disadarkan.
2. Tukang becak yang membantu saat kami panik, semoga diberi pahala oleh Allah dan dimudahkan rezekinya.
3. Pengendara motor yang ga punya empati, saat orang susah dan panik, bukannya membantu, tapi malah neriakin, trus ngeloyor aja, semoga diampuni dosanya. Karena terus terang, saya masih ga ikhlas diteriakin. Insiden itu bukan salah saya. Kalau memang ga ingin membantu, diem aja. Ga perlu teriak.
Gara-gara kejadian itu, mami langsung lemes. Pas nyampe di rumah, semua masih syok dan trauma. Ga bisa tidur, karna kepikiran terus. Di jalan menuju kampus, pas ngelewatin rel, langsung terdengar suara sirine palang kereta imajiner, padahal kenyataannya ga ada suara sirine. Ngeliat motor yang ugal-ugalan, nyilang-nyilang, langsung paranoid. Begitu juga pas pulang. Deg-degan aja pas nyetir.
Trauma.
Semoga Allah membantuku cepat lepas dari trauma ini. Aamiin..Minggu, 12 Agustus 2012
Rumbling Babbling Episode 4: Curiosity In Silence
His
Point of View (POV)
It has been twenty three days since our last conversation. Last week, I was in duty in another city. I haven’t told her about it yet. I only updated my status in my social network. I hope she noticed it. I wonder, how is she doing now?
Her POV
So, again and again, it’s only me who considers him as my man. For him, I’m just another friend of him. I always let him know for every single moment of my life but he doesn't. . What does he expect me to be? Be the first knowing by stalking his recent status update? I wonder, how difficult to him to send me simple message as “hi, I’m in ABC city now”? If only he had sent me that simple message, I would have ended this awkward silent.
Conclusion:
Why is this life so complicated ?
Missing someone? Call
Wanna meet up? Invite
Wanna be understood? Explain
Have question? Ask
Don’t like something? Say it
Like something? State it
Want something? Ask it
Love someone? Tell it
Let down your ego and stubbornness. Clear this misunderstanding. Be simple and happy.
It has been twenty three days since our last conversation. Last week, I was in duty in another city. I haven’t told her about it yet. I only updated my status in my social network. I hope she noticed it. I wonder, how is she doing now?
Her POV
So, again and again, it’s only me who considers him as my man. For him, I’m just another friend of him. I always let him know for every single moment of my life but he doesn't. . What does he expect me to be? Be the first knowing by stalking his recent status update? I wonder, how difficult to him to send me simple message as “hi, I’m in ABC city now”? If only he had sent me that simple message, I would have ended this awkward silent.
Conclusion:
Why is this life so complicated ?
Missing someone? Call
Wanna meet up? Invite
Wanna be understood? Explain
Have question? Ask
Don’t like something? Say it
Like something? State it
Want something? Ask it
Love someone? Tell it
Let down your ego and stubbornness. Clear this misunderstanding. Be simple and happy.
Thanks to my beta reader: dr.Elpen F.
To my dear, you know who you are, please be happy :)
Selasa, 15 Mei 2012
Rumbling Babbling Episode 3: Parallel Universe
Pernah berandai-andai ga, kalau sebenernya ada dunia paralel. Dunia yang terjadi pada suatu saat di masa lalu, saat kita dihadapkan pada pilihan, alih-alih mengambil pilihan yang membuat kita berada pada situasi atau keadaan di masa sekarang, kita malah mengambil pilihan lain. Misalnya, andai saja dulu mengambil fakultas kedokteran di universitas swasta, mungkin aku masih di Bandung, masih bersama dengan seseorang, mungkin? Atau waktu perjalanan sendiri dengan kereta, alih-alih tidur, kita ngobrol dengan teman seperjalanan?
Ada yang bilang hal ini absurd, ada juga yang percaya.
Aku masuk golongan yang mana? Saat ini, aku masih masuk golongan yang percaya.
Dan yang lebih absurd lagi, aku sering berpikir kalau mimpi adalah jalan untuk menuju dunia paralel itu. Menurut beberapa artikel yang pernah aku baca, mimpi kita tidak akan menampilkan sesuatu yang tidak pernah kita lihat sebelumnya. Misal, di mimpi kita bertemu seseorang yang 'rasanya' baru pertama kita lihat. Padahal sebenarnya tidak. Kita pernah melihat orang tersebut, tapi mungkin kita tidak terlalu memperhatikan. Bisa jadi dia pak Polisi di jalan, atau orang yang duduk di sebelah kita di angkot, atau siapa pun lah. Makanya, terkadang timbul perasaan deja vu sewaktu bangun tidur, atau waktu kita sadar. Hmmm.. kerja otak memang amazing kan? Subhanallah...
#inspired by someone who suddenly appeared in my dream this several days.. I wonder, could it be we together in another parallel universe?
Minggu, 29 April 2012
Rumbling Babbling: Episode 2. Menetralkan Hati?
Patah hati? Hampir siapa pun pernah mengalaminya.
Rasanya?
Sakit..
Perih..
Kepikiran..
Ga mau makan...
Bengong..
Pernah berandai-andai?
Seandainya waktu itu aku begini..Seandainya waktu itu aku begitu..Coba kalau dia begini..Coba kalau dia begitu..
Capek ga sih? Banget!!!!
Dari petuah-petuah yang didapat setelah sesi curhat yang panjang, bisa disimpulkan, obat patah hati ada 2:
1. Cari cinta yang baru
Yap. Ada yang bilang, 'kasian, dia cuma dijadikan pelampiasan'. Ada juga yang bilang, luka yang disebabkan karena cinta hanya bisa disembuhkan oleh cinta. Aku pribadi sih, setuju pendapat kedua. Kita tidak akan menempatkan seseorang yang sudah melukai kita di ruang besar di hati kita. Pindahkan dia ke tempat pojokan yang paling kecil. Siapkan ruang itu untuk orang yang mencintai kita. ya?
2. Tanamkan sugesti
Ini juga berhasil buat aku. Pernah mendengar "membunuh perasaan"? Seperti berperang dengan perasaan sendiri. Kalau ingat tentang dia, ada pikiran lain yang bilang "dia tidak mencintaimu". Terus, berulang, sampai suatu saat, ketika kita melihat namanya, fotonya, atau apapun yang berhubungan dengannya, getaran itu sudah hilang. Sewaktu awal-awal 'membunuh perasaan' ini, sakit banget. Seperti menghancurkan sesuatu yang kita tanam, pelihara, kita pupuk dengan baik. Tapi lama-kelamaan kita sadar, apa yang kita pelihara tidak memberikan kebaikan untuk kita. Saat itulah, hati kita ternetralkan.
Rumbling Babbling: Episode 1. Cabe
Ahay... pingin ngoceh.
Untuk episode pertama ini, cerita tentang tanaman cabeku ya...
Seneng banget. Semangat jadinya. Si pohon cabe dipindah dari polybag kecil ke polybag yang besar setelah daun ke 4 muncul. Tapi karna kemaren beli polybag besarnya cuma sedikit, ada beberapa pohon yang dibiarkan di polybag kecil.
Dan ternyata sodara-sodara, walaupun nanemnya bareng, terlihat memang ada kekhasan individu pada cabe. Ada 2 pohon yang memasuki usia 70 hari, sudah mulai berbunga, padahal batangnya ga tinggi. Ada yang sampai sekarang masi keciiil aja. Ada juga yang gampang kena hama, sampai berkali-kali dipotong pucuknya. Padahal, dikasi pupuknya bareng, disiram bareng, biji-biji dari 1 buah cabe. Dan uniknya lagi, 2 pohon cabe yang udah berbunga itu bukan dari polybag besar, tapi dari polybag kecil. Kenapa ya kira-kira?
Langganan:
Postingan (Atom)