Selasa, 15 Mei 2012

Rumbling Babbling Episode 3: Parallel Universe

Pernah berandai-andai ga, kalau sebenernya ada dunia paralel. Dunia yang terjadi pada suatu saat di masa lalu, saat kita dihadapkan pada pilihan, alih-alih mengambil pilihan yang membuat kita berada pada situasi atau keadaan di masa sekarang, kita malah mengambil pilihan lain. Misalnya, andai saja dulu mengambil fakultas kedokteran di universitas swasta, mungkin aku masih di Bandung, masih bersama dengan seseorang, mungkin? Atau waktu perjalanan sendiri dengan kereta, alih-alih tidur, kita ngobrol dengan teman seperjalanan? 

Ada yang bilang hal ini absurd, ada juga yang percaya. 

Aku masuk golongan yang mana? Saat ini, aku masih masuk golongan yang percaya.

Dan yang lebih absurd lagi, aku sering berpikir kalau mimpi adalah jalan untuk menuju dunia paralel itu. Menurut beberapa artikel yang pernah aku baca, mimpi kita tidak akan menampilkan sesuatu yang tidak pernah kita lihat sebelumnya. Misal, di mimpi kita bertemu seseorang yang 'rasanya' baru pertama kita lihat. Padahal sebenarnya tidak. Kita pernah melihat orang tersebut, tapi mungkin kita tidak terlalu memperhatikan. Bisa jadi dia pak Polisi di jalan, atau orang yang duduk di sebelah kita di angkot, atau siapa pun lah. Makanya, terkadang timbul perasaan deja vu sewaktu bangun tidur, atau waktu kita sadar. Hmmm.. kerja otak memang amazing kan? Subhanallah...

#inspired  by someone who suddenly appeared in my dream this several days.. I wonder, could it be we together in another parallel universe?